Halaman
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
ii
EVALUASI KEGIATAN USAHA KERAJINAN DENGAN
INSPIRASI ARTEFAK/OBJEK BUDAYA
PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
(KERAJINAN)
KELAS XI
P
ENYUSUN
M. Tasurun Aminudin, S.T.
SMA Pesantren Unggul Al Bayan
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
iii
DAFTAR ISI
PENYUSUN
................................
................................
................................
................................
.................
ii
DAFTAR ISI
................................
................................
................................
................................
..............
iii
GLOSARIUM
................................
................................
................................
................................
..............
iv
PETA KONSEP
................................
................................
................................
................................
...........
v
PENDAHULUAN
................................
................................
................................
................................
.......
1
A.
Identitas Modul
................................
................................
................................
................................
1
B.
Kompetensi Dasar
................................
................................
................................
...........................
1
C.
Deskripsi Singkat Materi
................................
................................
................................
..............
1
D.
Petunjuk Penggunaan Modul
................................
................................
................................
.....
1
E.
Materi Pembelajaran Usaha Kerajinan dengan Inspirasi Artefak/Objek
Budaya Lokal
................................
................................
................................
................................
.....
2
KEGIATAN PEMBELAJARAN I
................................
................................
................................
...........
3
A.
Tujuan
Pembelajaran
................................
................................
................................
....................
3
B.
Uraian Materi
................................
................................
................................
................................
....
3
C.
Rangkuman
................................
................................
................................
................................
........
7
D.
Penugasan Mandiri
................................
................................
................................
.........................
7
E.
Latihan Soal
................................
................................
................................
................................
........
7
F.
Penilaian Diri
................................
................................
................................
................................
.....
9
KEGIATAN PEMBELAJARAN II
................................
................................
................................
......
10
A.
Tujuan Pembelajaran
................................
................................
................................
.................
10
B.
Uraian
Materi
................................
................................
................................
................................
.
10
C.
Rangkuman
................................
................................
................................
................................
.....
15
D.
Penugasan Mandiri
................................
................................
................................
......................
15
E.
Latihan Soal
................................
................................
................................
................................
.....
15
F.
Penilaian Diri
................................
................................
................................
................................
..
16
EVALUASI
................................
................................
................................
................................
................
17
KUNCI JAWABAN
................................
................................
................................
................................
.
18
DAFTAR PUSTAKA
................................
................................
................................
..............................
19
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
iv
GLOSARIUM
Diversifikasi Usaha
:
proses
mengembangkan usaha ke berbagai jenis usaha
Evaluasi
:
proses mene
n
tukan nilai untuk suatu hal atau objek yang
berdasarakan
pada
acuan
-
acuan
tertentu
untuk
menentukan tujuan tertentu
Evaluasi Usaha
:
suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja
suatu
usaha
bisnis
dimana
prinsip
dasarnya
adalah
membandingkan rencana usaha yang sudah dibuat
sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang sudah dicapai
pada akhir masa produksi
Pengemban
g
an usaha
:
suatu cara atau proses memperbaiki pekerjaan yang
sekaran
g maupun yang akan datang dengan meningkatkan
perluasan usaha serta kualitas dan kuantitas produksi dari
pada kegiatan ekonomi dengan menggerakkan pikiran,
tenaga dan badan untuk mencapai suatu tujuan tertentu
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
v
PETA KONSEP
Evaluasi Kegiatan
Usaha
Komponen
Evaluasi Usaha
Permasalahan
Usaha dan
Solusinya
Pengembangan
Usaha
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
1
PENDAHULUAN
A.
Identitas Modul
Mata Pelajaran
:
Prakarya dan
Kewirausahaan
Kelas
:
X
Alokasi Waktu
:
4 Jam Pelajaran (2 Pertemuan)
Judul Modul
:
Evaluasi Kegiatan Usaha Kerajinan dengan Inspirasi
Artefak/Objek Budaya Lokal
B
.
Kompetensi Dasar
3.
1
1
Memahami proses evaluasi hasil kegiatan usaha
kerajinan dengan inspirasi
artefak/objek budaya lokal
4.
1
1
Mengevaluasi hasil kegaitan usaha kerajinan dengan inspirasi artefak/objek
budaya lokal
C
.
Deskripsi Singkat Materi
Modul ini sebagai pendamping buku teks pelajaran (BTP) atau buku sekolah
elektronik (BSE)
sebagai media pendukung
bagi
kalian
dalam memahami materi
tentang
Evaluasi Kegiatan Usaha Kerajinan dengan Inspirasi Artefak/Objek Budaya
Lokal.
Materi
Evaluasi Kegiatan Usaha Kerajinan dengan Inspirasi Artefak/Objek Budaya
Lokal
ini adal
ah materi yang sangat penting dan harus
kalian
kuasai karena berguna
dalam
melakukan pemasaran produk kerajinan yang sudah
kalian
produksi
.
Dalam mempelajari modul ini
,
kalian
harus membaca dengan cermat.
M
elalui
kegiatan membaca dan mempelajari materi, k
emudian dilanjutkan dengan
mengerjakan latihan soal sebagai alat evaluasi disertai refleksi.
Semoga modul ini
dapat
bermanfaat
sehingga
kalian
dapat mengerti dan memahami
isi modul
hingga
penerap
annya.
D.
Petunjuk Penggunaan Modul
Hal yang perlu
diperhatikan dalam penggunan Modul ini adalah:
1.
Mempelajari modul
strategi pemasaran langsung produk kerajinan dengan
inspirasi artefak/objek budaya
sangat disarankan untuk dilakukan secara
berurutan.
2.
Baca peta konsep materi dan pahami isinya
.
3.
Setelah
membaca dan mempelajari materi pembelajaran, kerjakan soal latihan
dan tugas
.
4.
Lakukan penilaian diri
.
5.
Kerjakan soal evaluasi di akhir materi
.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
2
6.
Menggunakan alat, bahan dan media sesuai yang tercantum pada setiap
penugasan.
7.
Menggunakan berbagai referensi yang
mendukung atau terkait dengan materi
pembelajaran.
8.
Meminta bimbingan guru jika merasakan kesulitan dalam memahami materi
modul.
9.
Mampu menyelesaian 75% dari semua materi dan penugasan maka
kalian
dapat
dikata
ka
n
TUNTAS belajar modul ini.
E.
Materi
Pembelajaran
Usaha Kerajinan dengan Inspirasi
Artefak/Objek Budaya Lokal
Modul ini terbagi menjadi
2
kegiatan pembelajaran dan di dalamnya terdapat uraian
materi, contoh soal, soal latihan dan soal evaluasi.
Pertama
: Pengertian
dan Tahapan Evaluasi Usah
a
Kedua
: Permasalahan dan Pengembangan Usaha
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
3
KEGIATAN PEMBELAJARAN
I
Pengertian dan Tahapan Evaluasi Usaha
A.
Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran
ini
diharapkan
kalian
dapat:
1.
Menjelaskan pengertian evaluasi usaha
2.
Menjelaskan hal
-
hal yang
perlu dievaluasi dalam suatu usaha
3.
Menjelaskan tahapan analisis evaluasi usaha
B.
Uraian Materi
Evaluasi Usaha adalah s
uatu aktivitas untuk melakukan ana
lisis kinerja suatu usaha
,
prinsip dasar utama dalam evaluasi usaha
adalah membandingkan rencana usaha
yang telah dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang telah dicapai pada akhir
masa produksi.
Gambar ilustrasi proses evaluasi bisnis.
(https://berempat.com/wp
-
content/uploads/2019/09/evaluasi
-
dok
-
jurnal.id_
-
696x297.jpg)
Suatu usaha dikatakan berhasil apabila usaha tersebut dapat memenuhi
kewaji
ban membayar bunga modal, alat
-
alat luar yang digunakan, upah tenaga
kerja luar ser
ta sarana produksi yang lain dan termasuk
kewajiban pada pihak
ketiga.
Bagi pelaku usaha baik itu Usaha
Kecil, Usaha Mikro atau Usaha M
enengah
mengalami kemandek
an dalam sebuah usaha tentu merupakan sesuatu yang tidak
diinginkan dan tidak dik
ehendaki. Tentu setiap orang mengingi
nkan selalu
mengalami kemajuan u
saha dari wakt
u ke waktu. Akan tetapi kemandekan dan
stagnan
usaha terkadang menjadi sesuatu hal yang tidak bisa dihindarkan, bahkan
terkadang
kalian
harus mundur beberapa tahap.
Banyak
hal yang bisa mempengaruhi kondisi usaha kita, pasar yang mulai lesu,
persaingan yang makin ketat, produktifitas menurun, biaya produksi yang
meningkat dan lain
-
lain. Bagaimana agar usaha selalu mengalami kemajuan, atau
paling tidak
,
tidak surut ke belakan
g? Setelah rencana bisnis yang kita buat dengan
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
4
baik apakah sudah cukup? tentu tidak
,
kita perlu melakukan evaluasi dan
pemantauan
usaha. Ku
n
ci untuk menuju sukses usaha adalah melakukan evaluasi
terhadap usaha yang sudah dilaksanakan.
Melakukan evaluasi
usaha merupakan proses yang berlangsung terus menerus dan
berkesinambungan. Evaluasi berangkat dari kegiatan
pemantauan
setiap proses
dalam usaha yang dijalankan, dari hasil
pemantauan
dapat dibuat analisis kemajuan,
kemunduran dan pencapaian apa yang suda
h dilaksanakan. Evaluasi dan
pemantauan
bagi seorang
wirausahawan
sekaligus menjadi sarana belajar dan
proses
meningkatan kapasitas
diri. dalam proses ini
bisa jadi ditemukan hal
-
hal baru
dan stra
tegi baru mencapai sukses
.
Evaluasi Kekuatan dan kelemahan m
erupakan salah satu faktor evaluasi yang berada
di dalam sebuah usaha
(internal factor analysis)
, sedangkan peluang dan ancaman
merupakan factor yang berada diluar kegiatan usaha
(external factor analysis).
Hasil
dari analisis secara internal dan eksterna
l akan sangat berfungsi dalam menentukan
strategi yang ingin dipilih untuk melawan produk kompetitor lain dan juga sebagai
perbaikan dalam meningkatkan mutu produk agar dapat bersaing. Kalian
dapat
menggunakan anali
si
s
SWOT
(
Strengths, Weaknesses, Opportun
ities, and Threats)
untuk mendapatkan data usaha kalian.
Hal yang menjadi dasar setiap pelaku usaha untuk maju adalah keyakinan diri bahwa
ia mampu untu
k maju dan sukses dalam bisnis. J
ika cara berfikir ini cukup kuat maka
satu tiket untuk sukses sudah did
apat. Langkah selanjutnya adalah melaksanak
an
dan belajar dengan
langsung
melakukan. Berikut ini hal
-
hal
yang perlu dievaluasi
dalam sebuah
usaha:
1.
Posisi Keseluruhan Usaha
Posisi keseluruhan u
saha digunakan untuk mengetahui seberapa jauh
pencapaian hasil dari keseluruhan usaha. Dengan begitu bisa diketahui berapa
jumlah harta (modal/pendapatan usaha), berapa jumlah
hutang
-
hutang pada
pihak lain, b
erapa rata
-
rata pengeluaran dalam sebulan, dan b
erapa pendapatan
bersih yang diperoleh setiap bulannya.
B
iasakanlah untuk melakukan
pengecekan posisi keuang
an usaha setiap saat. Evaluasi u
saha secara
menyeluruh memberikan gambaran utuh kondisi usaha yang sebenarnya.
2.
Apaka
h Ada kemajuan atau Kemunduran U
saha
Posisi keuangan biasan
ya menjadi patokan utama dalam e
valuasi kemajuan atau
kemunduran
sebuah usaha, meski bukan
segala
-
galanya. Set
elah mengetahui
posisi keuangan
, selanjutnya melakukan e
valuasi terhadap kegiatan usaha
.
Apakah usaha mengalami kemajua
n atau kemunduran? Cara mudahnya adalah
dengan membandingkan pada saat awal
kalian
menjalankan usaha dengan
setelahnya (biasanya dengan jangka waktu pembanding yang waktunya dapat
diten
tukan sendiri, misalnya
3 bulan, 6 bulan, atau satu tahun sekali setela
h
usaha berjalan).
3.
Langkah Perbaikan Atau Pengembangan
Hasil evaluasi usaha yang menunjukkan beberapa parameter dipergunakan
sebagai bahan untuk melakukan langkah selanjutnya. Caranya, berikanlah
perhat
ian pada penjualan yang menurun, d
imana kira
-
kira leta
k kesalahannya,
sehingga
kalian
bisa melakukan langkah
-
langkah efektif untuk mengatasinya,
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
5
dan bisa segera melakukan ‘penyehatan’ agar usaha
kalian
kembali berjalan
baik. Tetapi apabila kondisi keuangan dan penjualan
kalian
telah sehat dan
mengalami pening
kata
n, usahakan janglah cepat puas
dulu. Karena masih
banyak sekali yang perlu
kalian
lakukan untuk mengembangkan usaha
Kalian
lebih tinggi dari pencapaian hasil yang diperoleh pada periode kemarin.
Setelah menerima laporan keuangan,
kalian
harus bersikap
tenang dan berpikir
melakukan perbaikan (apabila diketahui bahwa usaha mengalami kemund
uran)
dengan tujuan agar usaha
kalian
tidak semakin terpuruk. Sedini mungkin
kalian
harus mencoba mencari langkah yang tepat dalam memperbaiki usaha
kalian
.
4.
T
arget
usaha
selanjutnya
Evaluasi sebuah usaha juga bisa dimanfaatkan sebagai baha
n
untuk
merencanakan target pertumbuhan usaha selanjutnya. Jika hasil usaha sudah
menunjukkan pertumbuhan usaha yang mengalami kenaikan, tentu bukan
sebagai bahan
berp
uas diri, just
ru menjadi bahan untuk mencapai target dan
strategi yang baru.
Kalian
dituntut untuk memikirkan target
selanjutnya
dalam
upaya melakukan perbaikan atau pengembangan usaha.
Coba pikirkan secara cermat, apakah dengan kondisi saat ini
kalian
ingin
mendongkra
k penjualan usaha karena angka penjualan mengalami kerugian
yang cukup besar?
Carilah
peluang target apa yang kira
-
kira tepat untuk
kalian
lakukan. Misalnya seperti, a
pakah ini saatnya
tepat untuk
melakukan promosi
lebih gencar? Apa sudah waktunya melakuka
n ekspansi usaha ke tempat lain
yang lebih ramai?
Tahapan Analisis Evaluasi Usaha
1.
Analisis
Aspek Pasar
Evaluasi aspek pasar sangat penting dilakukan karena tidak ada proyek bisnis
yang berhasil tanpa adanya permintaan atas barang/jasa yang dihasilkan oleh
proyek tersebut. Pada dasarnya, analisis pasar bertujuan untuk mengetahui
berapa besar luas pasar, pertumbuhan permintaan dan pangsa pasar dari
produk yang bersangkutan.
Pasar merupakan ku
mpulan seluruh pembeli aktual dan potensial dari suatu
produk. Dalam penentuan pasar ada beberapa kriteria pasar yang harus diukur
untuk mempermudah penentuan pasar sasaran, yaitu :
a.
Pasar potensial adalah sejumlah konsumen atau pelanggan yang
mempunyai min
at terhadap suatu penawaran pasar.
b.
Pasar tersedia adalah sekumpulan konsumen yang mempunyai minat,
penghasilan dan akses penawaran pasar tertentu
c.
Pasar sasaran adalah bagian dari pasar yang memenuhi syarat dan juga
bersedia
untuk dimasuki perusahaan kita.
2.
Analisis
Aspek Teknis
Analisis aspek teknis antara lain menentukan jenis teknologi yang paling sesuai
dengan
kebutuhan usaha yang dikaji. Beberapa faktor yang dipertimbangan
dalam pemilihan jenis teknologi
antara lain:
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
6
a.
Jenis teknologi yang
diajukan harus
memenuhi st
kalian
r
mutu yang sesuai
dengan keinginan pasar atau konsumen.
b.
Teknologi harus sesuai dengan persyaratan yang diperlu
kan untuk
mencapai skala produk
yang ekonomis.
c.
Pilihan jenis teknologi yang diusulkan sering dipengaruhi oleh
kemungkinan pengad
aan tenaga ahli, pengadaan bahan baku, dan bahan
penunjang yang diperlukan untuk penerapannya. Seringkali keterbatasan
pengadaan salah satu bahan baku, baik dalam kualitas maupun kuantitas
akan membatasi perencanaan proyek, serta berpengaruh pada biaya.
d.
Pemilihan teknologi hendaknya dikaitkan dengan memperhatikan jumlah
dana yang diperlukan untuk pembelian mesin serta peralatan yang
dibutuhkan.
e.
Perlu juga meninjau pengalaman penerapan teknologi yang bersangkutan
oleh pihak lain di tempat lain, sehingga da
pat diketahui apakah teknologi
tersebut telah dapat disetarakan dengan baik.
3.
Analisis Aspek finansial
Analisis aspek finansial dipergunakan untuk mengetahui kar
akteristik finansial
dari suatu
perusahaan melalui data
-
data akuntansinya. Karena dari data
-
dat
a
finansial tersebut dapat ditentukan bagaimana prospeknya di
masa depan.
Metode
Evaluasi Usaha
Berikut ini merupakan metode dalam melakukan evaluasi usaha:
1.
Menggunakan daftar pertanyaan untuk menganalisis masalah.
2.
Menggunakan laporan kinerja organisasi.
3.
Menyusun
diagram alir
untuk mengetahui kemungkinan
-
kemungkinan
terjadi
resiko pada masing
-
masing tahap.
4.
Inspeksi langsung.
5.
Melakukan interaksi intensif dengan unit
-
unit.
6.
Mengadakan
studi banding
dengan pihak luar untuk berbagi pengalaman.
7.
Melakukan analisi
s terhadap bentuk
-
bentuk kerjasama.
8.
Melakukan analisis lingkungan
.
Kapan
Melakukan Evaluasi Usaha
?
Evaluasi terhadap perkembangan usaha dapat dilakuk
an dalam beberapa kondisi
yaitu
:
1.
Secara rutin/berkala.
Kalian
bisa melakukan evaluasi bulanan, triwulan, ataupun tahunan. Biasanya
yang paling sering dilakukan adalah evaluasi triwulan menyangkut evaluasi
kegiatan sehari
-
hari (seperti pendapatan dan pengeluaran), dan tahunan untuk
evaluasi secara lengkap yang mencak
up laporan keuangan, persaingan usaha,
SDM, dan lain sebagainya. Evaluasi berkala sangat baik manfaatnya, karena
dengan adanya evaluasi secara rutin maka masalah
-
masalah yang timbul bisa
lebih cepat diatasi dan peluang untk pengembangan bisa lebih cepat
di
manfaatkan.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
7
2.
Secara i
nsidental
Evaluasi secara insidenta
l dilakukan setiap saat apabila
terjadi masalah yang
dirasakan cukup signifikan pada usaha
kalian
. Evaluasi seperti ini biasanya
dilakukan apabila terjadi masalah atau kemunduran pada usaha. Evaluasi
ini
sebenarnya kurang baik, karena masalahnya sudah terjadi dan tindakan
pencegahan pun sudah tidak bisa dilakukan. Yang terpenting adalah tindakan
koreksi. Dengan adanya evaluasi rutin yang baik, diharapkan masalah yang
mungkin timbul bisa ditekan sehingg
a evaluasi insidental ini pun bisa dikurangi.
C.
Rangkuman
1.
Evaluasi Usaha adalah suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu
usaha.
2.
Prinsip dasar utama dalam evaluasi usaha adalah membandingkan rencana
usaha yang telah dibuat sebelum kegiatan dim
ulai dengan apa yang telah dicapai
pada akhir masa produksi.
3.
Aspek yang perlu dievaluasi dalam suatu usaha:
a.
Posisi keseluruhan usaha
b.
Apakah ada kemajuan atau kemunduran usaha
c.
Lakukan langkah perbaikan atau pengembangan
d.
Pikirkan target usaha selanjutnya
4.
Evaluasi usaha dapat dilakukan seca
ra rutin dan secara incidental.
D.
Penugasan Mandiri
Buatlah evaluasi usaha terhadap usaha kerajinan
dengan inspirasi artefak/ objek
budaya lokal
yang telah
kalian
jalankan. Tuliskan laporan hasil evaluasi tersebut.
E.
Latih
an Soal
1.
Jelaskan pengertian evaluasi usaha!
2.
Sebutkan 4 hal yang perlu dievaluasi dalam suatu usaha!
3.
Jelaskan kapan suatu usaha perlu dievaluasi!
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
8
Pembahasan Latihan Soal 1
1.
Evaluasi Usaha adalah suatu aktivitas untuk melakuka
n analisis kinerja suatu usaha,
prinsip dasar utama dalam evaluasi usaha adalah membandingkan rencana usaha
yang telah dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang telah dicapai pada
akhir masa produksi.
2.
Hal yang perlu dievaluasi dalam suatu usaha :
-
Posisi Keseluruhan Usaha
-
Apakah Ada kemajuan atau Kemunduran Usaha
-
Langkah Perbaikan Atau Pengembangan
-
Target usaha selanjutnya
3.
Evaluasi usaha dapat dilakukan seca
ra rutin dan secara insidental.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
9
F.
Penilaian Diri
Jawablah
pertanyaan
-
pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggung jawab!
No
Pertanyaan
Jawaban
1.
Saya mampu mempelajari kegiatan pembelajaran I dengan
baik
Ya
Tidak
2.
Saya mampu menjelaskan tentang
apa saja yang perlu
dievaluasi dalam suatu usaha
Ya
Tidak
3.
Saya mampu menjelaskan tahapan analisis evaluasi usaha
Ya
Tidak
4.
Saya mampu menjelaskan kapan suatu usaha perlu
dievaluasi
Ya
Tidak
5.
Saya mampu melakukan evaluasi hasil usaha
Ya
Tidak
Bila ada jawaban “Tidak”, maka segera lakukan review pembelajaran, terutama
pada bagian yang masih “Tidak”. Bila semua jawaban “Ya”, maka
kalian
dapat
melanjutkan ke kegiatan pembelajaran berikutnya.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
10
KEGIATAN PEMBELAJARAN
II
Permasalahan dan Pengembangan Usaha
A.
Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran
II ini diharapkan
kalian
dapat
:
1.
M
enjelaskan permasalahan usaha dan solusinya.
2.
M
enjelaskan konsep pengembangan usaha.
B.
Uraian Materi
Permasalah Usaha
dan Solusinya
Dalam menjalankan usaha
kerajinan
, pasti adakalanya sebuah masalah datang
menghampiri. Banyak pengusaha yang bertahan dan menghadapi masalah tersebut,
ada juga yang memutuskan untuk
berhenti atau beralih ke usaha
lainnya. Pengusaha
yang bertahan dan mencob
a mencari solusi biasanya akan m
eraih kesuksesan di
depan.
Gambar ilustrasi pencarian solusi sebuah masalah
https://wrksolutionsonline.com/wp
-
content/uploads/2014/06/ProblemSolution
-
300x199.jpg
Apa saja masalah yang biasanya datang menghampiri pengusaha?
1.
Tidak Bisa Membagi
Waktu
Waktu adalah salah satu masalah yang paling sering dihadapi pengusaha.
Banyak pengusaha yang tidak bisa membagi waktunya dengan baik sehingga
menyebabkan masalah bisnis lainnya seperti telat
menghadiri
meeting
yang
dapat
menyebabkan
kesan buruk bagi klien bahkan hingga
kehilangan klien,
atau jatuh sakit karena terlalu banyak memikirkan pekerjaan. Untuk itu, seorang
pengusaha harus mulai menerapkan manajemen waktu yang baik dengan
mencoba membuat jadwal harian sendiri agar
semua rencana pada hari itu
dapat berjalan dengan baik.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
11
2.
Kurang Percaya Diri
Banyak pengusaha yang kurang percaya diri untuk mengakui bahwa ia memiliki
sebuah usaha. Hal ini biasanya terjadi ketika baru memulai bisnis dan bisnisnya
masih kecil ataupun be
lum berkembang. Karena kurang percaya diri inilah
pengusaha jadi tidak mudah dikenali oleh orang lain. Padahal dengan percaya
diri yang tinggi,
Kalian
secara tidak langsung dapat melakukan
branding
terhadap diri sendiri sebagai pengusaha yang menjual produ
k atau jasa tertentu.
Dengan begitu,
Kalian
dan produk yang dijual pun secara langsung dapat lebih
mudah dikenali orang lain.
3.
Tidak Adanya Dukungan Keluarga
Beberapa orang masih berpikir berwirausaha itu bukanlah zona aman dan bisa
memberikan kerugian besa
r. Hal inilah yang membuat banyak keluarga tidak
mendukung anggota keluarganya memulai usaha. Padahal, dukungan
keluargalah yang dapat mendorong
Kalian
menjalankan sebuah usaha. Jadi, jika
Kalian
belum mendapat dukungan keluarga, matangkan diri
Kalian
send
iri dan
fokuslah mengelola usaha dengan baik. Dengan begitu, keluarga akan melihat
bahwa
Kalian
serius berwirausaha.
4.
Pindah Bidang Usaha
Ada beberapa pengusaha yang mudah menyerah ketika mendapati usahanya
sepi dan tidak berkembang. Jika
Kalian
mendapati u
saha yang sepi dan tidak
berkembang, yang harus
Kalian
lakukan adalah fokus dan pikirkan strategi baru
untuk mengembangkan usaha.
5.
Perang Harga
Ini adalah masalah yang sering terjadi saat ini. Banyaknya pesaing yang berani
memberikan harga lebih murah, memb
uat
Kalian
ingin menurunkan harga jual.
Dengan menurunkan harga, otomatis
margin
keuntungan yang didapat menjadi
kecil. Untuk keluar dari masalah ini, jangan pernah
Kalian
menurunkan harga,
tapi cobalah memberikan harga yang sesuai dengan kualitas yang
Kal
ian
berikan. Lalu berikan pelayanan yang baik dan membuat pelanggan
Kalian
puas.
Kenapa? Karena tidak semua konsumen menginginkan harga yang murah, tapi
ada juga konsumen yang mencari produk atau barang dengan kualitas bagus dan
bisa memberikan kenyamanan
dalam berbelanja.
6.
Manajemen Keuangan yang Buruk
Keuangan adalah salah satu hal penting yang harus dikelola dengan bijak untuk
kelangsungan perusahaan. Jika keuangan tidak dikelola dengan baik,
pendapatan dan pengeluaran tidak akan terkontrol, seh
ingga bisa
menyebabkan
kebangkru
tan. Dengan manajemen keuangan yang baik,
Kalian
dapat dengan
mudah membuat perencanaan, memonitor dan mengontrol keuangan, hingga
mengatur modal kerja.
Manajemen keuangan yang baik secara tidak langsung dapat membantu
perusahaan memb
uat penilaian tujuan jangka pendek dan jangka panjang, serta
mengetahui hambatan yang mungkin timbul dalam pengambilan keputusan
finansial. Untuk menerapkan manajemen keuangan yang baik,
Kalian
membutuhkan laporan keuangan yang tepat. Oleh karena itu,
Kalian
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
12
membutuhkan sistem akuntansi yang h
kalian
l. Penggunaan
software
akuntansi
online
seperti Jurnal adalah solusinya.
Pengembangan Usaha
Dalam menghadapi persaingan du
nia usaha yang semakin ketat,
kita dituntut
untuk
dapat mengembangkan usaha
, supaya usaha kita dapat maju dan besar serta menjadi
pengusaha yang sukses.
Banyak hambatan
–
hambatan yang dihadapi seperti kekurangan modal, tenaga kerja
yang ahli atau terampil, kinerja keuangan usaha yang buruk , da
n sebagainya . Tetapi
hambatan
-
hamb
atan i
tu
dapat diatasi
dengan cara mengemban
g
kan dan
menerapkan strate
gi pengembangan usaha yang baik
.
Pengembangan usaha
adalah suatu cara
atau proses memperbaiki pekerjaan yang
sekarang maupun yang akan datang dengan meningkatkan perluasan usaha serta
kualitas dan kuantitas produksi dari pada kegiatan ekonomi dengan menggerakkan
pikiran, tenaga dan badan untuk mencapai suatu tujuan tertentu
.
Perusahaan
dapat memanfaatkan
keahlian
, teknologi atau kekayaan intelektual
untuk memperluas kapasitas mereka untuk mengidentifikasi, meneliti, menganalisis
dan membawa ke pasar bisnis baru dan produk baru, pengembangan bisnis berfokus
pada implementasi
dari rencana bisnis strategis melal
ui ekuitas pembiayaan,
akuisisi/
divestas
i teknologi, produk, dan lain
–
lain
.
Jenis
-
jenis Pengembangan Usaha
Menurut Subag
yo (2008), secara umum pengembangan usaha dibagi menjadi dua
jenis, yaitu:
1.
Pengembangan vertikal.
Pengembangan vertikal adalah perluasan usaha
dengan cara membangun inti bisnis baru yang masih memiliki hubungan
langsung dengan bisnis utamanya.
2.
Pengembanga
n horizontal.
Pengembangan horizontal adalah pembangunan
usaha baru yang bertujuan memperkuat bisnis utama untuk mendapatkan
keunggulan komparatif, yang secara
line
produk tidak memiliki hubungan
dengan
core
bisnisnya.
Menurut Humaizar (2010), berdasarkan
caranya pengembangan usaha dibagi
menjadi tiga jenis, yaitu:
1.
Perluasan ke hulu atau ke hilir.
Arah pengembangan usaha disesuaikan
dengan posisi usaha
kalian
saat ini, jika usaha tersebut berada di hilir, maka
pengembangannya kearah hulu. Kelebihan: pengembangan pada posisi ini lebih
muda, karena telah mengetahui pasar, sumber material, dan teknologi.
Kekurangan: jika terjadi permintaan produk pada bisnis ini
melemah, maka
tingkat penjualan akan menurun.
2.
Diversifikasi usaha.
Diversifikasi usaha adalah mengembangkan usaha ke
berbagai jenis usaha. Kelebihannya
jika salah satu jenis usaha mengalami
penurunan permintaan pasar (rugi), maka usaha yang lain masih dapat
m
enutupi kerugiannya. Kekurangan dari
pengembangan cara ini cukup sulit
dilakukan karena harus mempelajari dari awal baik pasar, sumber material,
ata
upun teknologinya dan sebagainya.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
13
3.
Menjual bisnis
(franchise)
.
Arti dari menjual bisnis disini adalah menjual hak
patennya. Ini dilakukan ketika usaha tersebut sudah memiliki hak paten atas
produk atau jasa dan konsep pemasarannya.
Aspek
–
Aspek Dalam
Pengem
bangan
Usaha
Pengembangan usaha terdiri dari aspek strategi , manajemen pemasaran, dan
penjualan, sep
erti :
1.
Aspek strategi
,
contohnya :
a)
Meneliti jenis usaha baru dengan penekanan pada mengidentif
ikasi
kesenjangan (yang ada dan/
atau diharapkan) oleh konsum
en .
b)
Menciptakan pasar baru
.
c)
Menciptakan produk baru dengan karakteristik yang menarik konsumen
.
2.
Aspek manajemen pemasaran
,
contohnya :
a)
Mene
mbus dan menguasai pangsa pasar
.
b)
Mengolah
peluang pasar yang ada dengan teliti.
c)
Memasarkan produk dengan jaringan yang luas seperti impor produk ke
luar negeri.
d)
Membuat strategi pemasaran yang dapat membu
at konsumen membeli
produk
, seperti memasang iklan , brosur, dan lain
-
lain.
3.
Aspek penjualan
,
contohnya :
a)
Memberikan saran tentang perancangan dan menegakkan kebijakan
penjualan dan proses tindak lanjut penjualan .
b)
Banyak volume produk yang akan dijual.
c)
Tingkat keamanan dalam proses penjualan barang.
d)
Menjual produk dengan harga yang terjangkau dan memiliki kua
litas yang
baik.
Tahapan Pengembangan Usaha
Menurut Budiarta (2009), seorang pengusaha untuk melakukan pengembangan
usaha umumnya melalui tahap
-
tahap pengembangan usaha sebagai berikut:
1.
Memiliki ide usaha
Awal usaha seorang wirausaha berasal dari suat
u ide usaha. Ide usaha yang
dimiliki seorang wirausaha dapat berasal dari berbagai sumber. Ide usaha dapat
muncul setelah melihat keberhasilan bisnis orang lain dengan pengamatan.
Selain itu ide usaha juga dapat timbul karena adanya sense of bisiness yang
kuat
dari seorang wirausaha.
2.
Penyaringan ide/konsep usaha
Pada tahap selanjutnya, wirausahawan akan menuangkan ide usaha ke dalam
konsep usaha yang merupakan tahap lanjut ide usaha ke dalam bagian bisnis
yang lebih spesifik. Penyaringan ide
-
ide usaha akan
dilakukan melalui suatu
aktivitas penilaian kelayakan ide usaha secara formal maupun yang dilakukan
secara informal.
3.
Pengembangan rencana usaha
(business plan)
Wirausaha adalah orang yang melakukan penggunaan sumber daya ekonomi
untuk memperoleh keuntunga
n. Maka komponen utama dari perencanaan
usaha yang akan dikembangkan oleh seorang wirausaha adalah perhitungan
proyeksi rugi
-
laba dari bisnis yang dijalankan. Proyeksi laba
-
rugi merupakan
muara dari berbagai komponen perencanaan bisnis lainnya yaitu perenc
anaan
bisnis yang bersifat operasional. Dalam menyusun rencana usaha
(business
plan)
, para wirausahawan memiliki perbedaan yang dalam membuat rincian
rencana usaha.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
14
4.
Implementasi rencana usaha dan pengendalian usaha
Rencana usaha yang telah dibuat baik sec
ara rinci maupun global, tertulis
maupun tidak tertulis selanjutnya akan diimplementasikan dalam pelaksanaan
usaha. Rencana usaha akan menjadi panduan bagi dalam pelaksanaan usaha
yang akan dilakukan seorang wirausaha. Dalam kegiatan implementasi rencana
u
saha, seorang wirausaha akan mengerahkan berbagai sumber daya yang
dibutuhkan seperti modal, material, dan tenaga kerja untuk menjalankan
kegiatan usaha.
Masalah Dan Solusi Dalam Mengemban
g
kan Usaha
Berikut ini beberapa permasalahan dalam mengembangkan
usaha:
1.
Faktor kurangnya modal
.
Modal
merupakan
salah satu
faktor utama yang diperlukan untuk
mengembangkan suatu unit usaha.
P
ada umumnya usaha kecil dan menengah
merupakan usaha perorangan atau perusahaan yang sifatnya tertutup, yang
meng
kalian
lkan modal
dari si pemilik yang jumlahnya sangat terbatas,
sedangkan modal pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lainnya sulit
diperoleh karena persyaratan secara administratif dan teknis yang diminta oleh
bank tidak dapat dipenuhi
.
2.
Kesulitan dalam pemasaran prod
uk .
Kesulitan memasarkan produk dapat berakibat berlebihnya penyimpana
n
produk di gudang sehingga tidak ada pemasuk
an bagi
wirausahawan
.
3.
Persaingan usaha yang semakin ketat .
Persaingan usaha yang semakin ketat mendesak para pengusaha be
rsaing
dengan peng
usaha lainnya. J
ika tidak diantisipasi
dengan baik
maka pengusaha
yang
kalah bersaing akan mengalami kegagalan usaha.
4.
Kesulitan bahan baku .
B
ahan baku adalah faktor yang sangat vital dalam proses pengembangan usah
a
.
Jika
bahan baku sulit didapat ma
ka peru
sahaan tidak
bisa melakukan kegitan
usahanya.
5.
Kurangnya keahlian teknis dan tenaga ahli.
Adapun solusinya adalah
:
1.
Modal dapat diperoleh bukan hanya dari dalam tetapi bisa juga dari
luar seperti
dari pin
jaman bank, hibah
, dan sebagainya.
2.
Membuat saluran pemasaran yang luas seperti memasarkan barang tidak hanya
d
i dalam negeri saja tetapi bisa diekspor ke luar negeri.
3.
Menerapkan strategi usaha
,
misalnya dengan
membuat diversi
fikasi produk
,
menemukan produk
baru dan sebagainya.
4.
Memilih lokasi yang strategis, misalnya
dengan
memilih lokasi usaha yang dekat
dengan bahan baku
dan pasar
.
5.
Merekrut tenaga ahli dengan cara melakukan seleksi yang ketat kep
ada calon
pelamar
,
sehingga mendapatkan tenaga yang benar
–
benar ahli di
bidangnya.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
15
C.
Rangkuman
1.
Berikut ini beberapa permasalahan usaha yang dihadapi oleh wirausahawan
a)
Tidak bisa membagi waktu
b)
Kurang percaya diri
c)
Tidak adanya dukungan keluarga
d)
Pindah bidang usaha
e)
Perang harga
f)
Manajemen keuangan yang buruk
2.
Pengembangan usaha adalah suatu cara atau proses memperbaiki pekerjaan
yang sekarang maupun yang akan datang dengan meningkatkan perluasan
usaha serta kualitas dan kuantitas produksi dari pada kegiatan ekonomi dengan
menggerakkan pikiran, tenaga dan badan
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
3.
Aspek
-
aspek yang perlu diperhatikan dalam mengembangkan usaha adalah
aspek strategi, aspek manajemen pemasaran, dan aspek penjualan.
D.
Penugasan Mandiri
1.
Tuliskan apa saja permasalahan usaha yang muncul ketika
kalian
menjalankan
usaha kerajinan dengan inspirasi artefak/objek budaya lokal.
2.
Tuliskan rencana yang strategi yang akan
kalian
laksanakan dalam
mengembangkan usaha kerajinan dengan inspirasi artefak/objek budaya lokal.
E.
Latihan Soal
1.
Jelaskan permasalahan apa
saja yang muncul dalam menjalankan usaha
kerajinan, jelaskan juga solusi dari permasalahan tersebut!
2.
Jelaskan pengertian pengembangan usaha!
3.
Jelaskan pengembangan usaha dari aspek manajemen pemasaran!
4.
Jelaskan pengembangan usaha dari aspek penjualan!
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
16
Pembahasan Latihan Soal 2
1.
Masalah dalam usaha kerajinan:
-
Tidak Bisa Membagi Waktu, solusi seorang pengusaha harus mulai menerapkan
manajemen waktu
yang baik dengan mencoba membuat jadwal harian sendiri
agar semua rencana pada hari itu dapat berjalan
dengan baik.
-
Kurang Percaya Diri, solusi meningkatkan percaya diri
-
Tidak Adanya Dukungan Keluarga, solusi mematangkan diri
Kalian
sendiri dan
fokuslah mengelola usaha dengan baik. Dengan begitu, keluarga akan melihat
bahwa
Kalian
serius berwirausaha.
-
Pinda
h Bidang Usaha, solusi fokus dan pikirkan strategi baru untuk
mengembangkan usaha.
-
Perang Harga, solusi jangan pernah
Kalian
menurunkan harga, tapi cobalah
memberikan harga yang cocok sesuai dengan kualitas yang
Kalian
berikan. Lalu
berikan pelayanan yang
baik dan membuat pelanggan
Kalian
puas.
-
Manajemen Keuangan yang Buruk, solusi manajemen diperbaiki.
2.
Pengembangan usaha adalah suatu cara
atau proses memperbaiki pekerjaan yang
sekarang maupun yang akan datang dengan meningkatkan perluasan usaha serta
kualitas dan kuantitas produksi dari pada kegiatan ekonomi dengan menggerakkan
pikiran, tenaga dan badan untuk mencapai suatu tujuan tertentu
.
3.
Pengembangan usaha dalam aspek manajemen pemasaran, contohnya :
-
Menembus dan menguasai pangsa pasar.
-
Mengolah peluang pasar yang ada dengan teliti.
-
Memasarkan produk dengan jaringan yang luas seperti impor produk ke luar
negeri.
-
Membuat strategi pemasa
ran yang dapat membuat konsumen membeli produk,
seperti memasang iklan , brosur, dan lain
-
lain.
4.
Pengembangan usaha dalam aspek penjualan, contohnya :
-
Memberikan saran tentang perancangan dan menegakkan kebijakan penjualan
dan proses tindak lanjut penjualan
.
-
Banyak volume produk yang akan dijual.
-
Tingkat keamanan dalam proses penjualan barang.
-
Menjual produk dengan harga yang terjangkau dan memiliki kualitas yang baik.
F.
Penilaian Diri
Jawablah pertanyaan
-
pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggung jawab!
No
Pertanyaan
Jawaban
1.
Saya mampu mempelajari kegiatan pembelajaran II dengan
baik
Ya
Tidak
2.
Saya mampu menjelaskan tentang permasalah
an
usaha dan
solusinya
Ya
Tidak
3.
Saya mampu menjelaskan pengertian pengembangan usaha
Ya
Tidak
4.
Saya mampu
menjelaskan tentang aspek
-
aspek dalam
pengembangan usaha
Ya
Tidak
5.
Saya mampu menyusun strategi pengembangan usaha
Ya
Tidak
Bila ada jawaban “Tidak”, maka segera lakukan review pembelajaran, terutama
pada bagian yang masih “Tidak”. Bila semua jawaban “Ya”, maka
kalian
dapat
melanjutkan ke kegiatan pembelajaran berikutnya.
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
17
E
VALUASI
Jawablah pertanyaan
-
pertanyaan berikut dengan
memberi tanda silang (x) pada
jawaban yang benar!
1.
Kondisi usaha Ibu Ida sudah berjalan hampir 3 bulan lamanya, beliau ingin membuat
sebuah evaluasi usaha agar dapat meningkatkan usaha miliknya.
Berikut ini
merupakan hal
-
hal yang harus dievaluasi
oleh Ibu I
da untuk
usaha
nya yang
sudah
berjalan,
kecuali
....
A.
Kondisi keuangan
B.
Kondisi pasar
C.
Kemajuan usaha
D.
Kepemimpinan
E.
Kondisi konsumen
2.
Karena belum mampu menghasilkan produk/jasa dengan mutu yang konsisten, maka
konsumen sering merasa kecewa terhadap salah satu produk. Hal tersebut
merupakan jenis hambatan dalam pengembangan usaha, yaitu....
A.
Mutu produk/jasa tidak konsisten
B.
Harga bahan b
aku naik secara pesat
C.
Image perusahaan belum cukup baik
D.
Infrastruktur belum tersedia
E.
Kepemimpinan
3.
Di bawah ini yang bukan termasuk permasalahan usaha adalah....
A.
Modal yang kurang
B.
Kurangnya tenaga kerja ahli
C.
Bahan baku terpenuhi
D.
Suasana politik yang tidak st
abil
E.
Produk tidak diminati pasar
4.
Seiring dengan
meningkatnya
nilai
tukar mata uang
D
ol
l
ar
terhadap
R
upiah
pada
beberapa waktu belakangan ini sangat berdampak pada usaha kerajinan milik
H.
Pardi
.
Salah satu c
ara yang dapat dipilih H.Pardi untuk mengatasi pe
rmasalahan
tersebut adalah dengan cara
....
A.
Mengurangi produksi
B.
Meningkatkan impor
C.
Mengurangi karyawan
D.
Menambah pinjaman modal
E.
Meningkatkan ekspor
5.
Eko dan timnya mendapati produk hasil usaha kerajinan mereka tidak diterima
dengan baik oleh pasar.
Berikut
komponen yang harus dievaluasi
oleh
Eko dan
timnya
hingga dapat
diterima dengan baik oleh
calon
konsumen
mereka
,
kecuali
....
A.
Kualitas produk
B.
Kualitas kemasan
C.
Strategi pemasaran
D.
Lokasi penjualan
E.
Kinerja bagian keuangan
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
18
K
UNCI JAWABAN
1.
E
. Kondisi Konsumen
2.
A
.
Mutu produk/jasa tidak konsisten
3.
C
. Bahan baku terpenuhi
4.
E
. Meningkatkan ekspor
5.
E
. Kinerja bagian keuangan
Modul PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.11
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
19
DAFTAR PUSTAKA
Hendriana
, dkk,
201
7
Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
Semester 2
, Edisi Revisi
. Jakarta:
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
https://harrisfadilah.wordpress.com/2012/04/17/pengembangan
-
usaha/
(diakses
tanggal 2 Oktober 2020)
http://khitacollections01.blogspot.com/2017/07/materi
-
prakarya
-
evaluasi
-
hasil
-
usaha.html
(diakses 3 Oktober 2020)
https://www.jurnal.id/id/blog/2017
-
6
-
masalah
-
bisnis
-
yang
-
sering
-
terjadi
-
dan
-
bagaimana
-
solusinya/
(diakses 2 Oktober 2020)
https://www.kajia
npustaka.com/2020/03/pengembangan
-
usaha
-
pengertian
-
jenis
-
strategi
-
dan
-
tahapan.html
(diakses 5 Oktober 2020)
https://berempat.com/wp
-
content/uploads/2019/09/evaluasi
-
dok
-
jurnal.id_
-
696x297.jpg (diakses 26 Oktober 2020)
https://wrksolutionsonline.com/wp
-
co
ntent/uploads/2014/06/ProblemSolution
-
300x199.jpg (diakses 26 Oktober 2020)
https://www.youtube.com/watch?v=uUkwiIiKEKM
(diakses 2 Oktober 2020)